Bupati Bojonegoro : Mahasiswa Harus Inovatif dan Mampu Menjadi Pioner dalam Mencerdaskan kehidunpan Bangsa
Bojonegero, Suryanasional.com – Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, secara virtual menghadiri secara kongres VII Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) Nusantara yang diselenggarakan kampus Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (Unugiri) Bojonegoro, Sabtu (12/03/2022).
Bupati Bojonegoro mengajak mahasiswa untuk mengembangkan inovasi dan menjadi pioneer dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Mahasiswa merupakan kompenen penting dalam gerakan membangun perubahan bermasyarakat dan bernegara. Maka kegiatan dari kongres ini sebagai titik awal bagaimana bergerak memberikan terobosan baru bagi bangsa khususnya dari Nahdlatul Ulama,” kata Bupati Anna.
Ditambahkan Bupati Anna, bahwa dalam kongres ini, mahasiswa perlu mulai belajar berdemokrasi memilih pemimpin yang mampu menjadi spirit dan inspiriasi bagi mahasiswa menjadi lebih baik dan berinovatif.
“Dakam demokrasi, lakukanlah dengan adil dan jujur. Siapapun nanti yang terpilih dapat membawa nama PTNU lebih baik dan berinovasi dalam membentuk program kerja yang luar biasa,”terang Bupati Anna
Bupati Bojonegoro juga mengucapkan selamat atas berlangsungnya Kongres BEM PTNU Nusantara.
“Semoga dapat menemukan dan menentukan pemimpin yang baik, komunikatif, berinovasi serta dapat menjadi pemimpin yang senantiasa membangun jejaring untuk kemaslahatan ummat khususnya para sarjana dari perguruan Nahdlatul Ulama,” katanya
Sementara itu, Rektor Unugiri Bojonegoro, Jauharul Ma’arif menuturkan, bahwa masa mahasiswa adalah masa masa dewasa awal yang sangat krusial. Karenanya, biasanya di masa ini adalah proses dalam mencari jati diri, serta proses mengaktualisasikan diri.
“Sebagai generasi muda, barang siapa yang bisa menemukan jati dirinya dengan cepat dan bisa menemukan potensi yang ada dengan baik, kemudian mau meningkatkan potensi dirinya, insya Allah itulah yang akan menjadi menang di zaman ini,” tuturnya.
Jauharul Ma’arif juga berharap pada mahasiswa-mahasiswi NU se-indonesia agar dari kegiatan ini nanti ada kolaborasi kolaborasi antar NU se Indonesia untuk mengadakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk pengembangan mahasiswa di semua perguruan tinggi Nahdlatul Ulama.
“Hal ini merupakan awal dari silaturahim membangun jejaring dan insya Allah ke depan kami berharap ada kegiatan-kegiatan kolaboratif lainnya,” kata Jauharul Ma’arif.(Lex/HmsBjn).
