Bojonegoro, Suryanasional.com – Beberapa desa di Kecamatan Gondang mengalami banjir akibat luapan air sungai pacal yang tak mampu membendung debit air. Air akhirnya meluber ke area persawahan pertanian, jalan poros Kecamatan, dan menggenangi pemukiman warga.
Luapan air tersebut diakibatkan intensitas hujan deras yang mengguyur beberapa wilayah Kabupaten Bojonegoro.
Tiga desa yang terdampak akibat bencana banjir bandang ini diantaranya Desa Sambongrejo, Desa Senganten, dan Desa Gondang karena ketiga desa tersebut dilewati aliran sungai pacal.
Begitupula tempat pelayanan masyarakat seperti Puskesmas Gondang, nampak air juga masuk menggenangi lantai Puskesmas. Namun malam harinya air sudah berangsur surut. Menurut penuturan warga sekitar, hal ini sudah biasa terjadi dikala curah hujan tinggi dan pasti akan cepat surut, tidak ada korban jiwa namun wargapun juga berharap agar ada solusi dari Pemerintah.
Menjawab keresahan masyarakat yang terdampak banjir bandang, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah bersama Dinas PU SDA, Camat Gondang, dan Kades bereaksi cepat turun ke lokasi terdampak, Selasa (3/3/2021). Kegiatan ini guna meninjau langsung melakukan langkah-langkah strategis untuk recovery serta tanggap darurat bagi warga terdampak pasca terjadinya banjir yang melanda wilayah tersebut.
“Kita telah memerintahkan Kepada Dinas PU SDA untuk segera mencarikan solusi agar banjir di wilayah Kecamatan Gondang ini tidak terjadi lagi, solusinya dengan membangun tanggul ataupun sudetan kali pacal agar aliran air bisa terpecah dan tidak menggenangi lahan pertanian maupun pemukiman warga,” kata Bupati Anna Mu’awanah.(Lex/red).
