Hati-hati dengan Penipuan Berkedok Lowongan Kerja di PT PEPC

Bojonegoro, suryanasional.com – Bagi para pencari kerja, berhati-hatilah dalam mencari pekerjaan. Pasalnya belakangan ini tengah marak terjadi penipuan lowongan kerja mengatasnamakan PT Pertamina EP Cepu (PEPC). Maklum saja, siapa yang taka tergiur untuk kerja di perusahaan seperti PEPC.

Adalah oknum PT. Prambanan yang telah melakukan praktik penepuan berkedok rekrutmen tenaga kerja PT PEPC. Modus oknum tersebut berjanji untuk memberikan pekerjaan di PT. PEPC dengan posisi jabatan yang berbeda. Namun sebelumnya para korban diminta untuk menyerahkan sejumlah uang sebagai akad. Tapi pada kenyataannya mereka hanya ditempatkan di rumah kontrakan.

Para pelaku penipuan berhasil ditangkap Polres Bojonegoro, saat ini telah menjalani pemeriksaan dan pengembangan kasus tersebut.

Penipuan seperti diatas kerap kali terjadi apalagi PEPC memiliki proyek pengembangan gas Lapangan Jambaran Tiung Biru (JTB) sehingga memancing segelintir orang maupun kelompok memanfaatkan momentum ini untuk mendapatkan uang dengan jalan menipu Calon Tenaga Kerja.

Public Government Affairs & Relation (PGA & Relation) Manager PT Pertamina EP Cepu, Kunadi, mengatakan bahwa PEPC tidak pernah melakukan proses rekrutmen kepada Calon Tenaga Kerja dengan penawaran jabatan dan posisi dimaksud.

“Tidak ada proses rekrutmen dengan penawaran jabatan tertentu, jika kita membutuhkan tenaga kerja baru, maka rekrutmen akan dilakukan dengan cara mengumumkannya secara terbuka melalui media massa atau melalui situs resmi yang ditentukan oleh Perusahaan,” kata Kunadi.

Selama ini PEPC, lanjut dia, selalu berkoordinasi dan melibatkan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Bojonegoro untuk melakukan rekrutmen tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan proyek yang berjalan.

Dia menambahkan, bagi pelamar yang memenuhi kualifikasi awal akan mendapatkan pemberitahuan resmi untuk mengikuti proses seleksi tahap selanjutnya. Dan pemberitahuan itu akan dikirimkan melalui surat elektronik resmi dari PEPC . Bukan melalui surat elektronik seperti hotmail, yahoo, gmail, dan lain sebagainya.

Atas nama Direksi PEPC, Kunadi menghimbau kepada lulusan perguruan tinggi ataupun masyarakat luas mendapatkan indikasi penipuan yang serupa dan mengatas-namakan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) bisa mengambil langkah seperti :

  1. Tidak memberikan respon kepada janji-janji penawaran kerja/bisnis yang berasal dari orang atau alamat surat yang anda tidak ketahui atau meragukan.
  2. Jangan mengungkapkan data pribadi atau data keuangan kepada siapapun yang tidak dikenal/dipercaya. Apabila mengungkapkan informasi tersebut kepada orang lain atau orang tersebut mengunggahnya melalui situs yang tidak dapat dipercaya mohon untuk melaporkan kejadian tersebut pada aparat penegak hukum.
  3. Mohon untuk waspada terhadap informasi dari alamat yang bukan alamat kantor atau email resmi PEPC, misalnya email dari yahoo.com; gmail.com; baik dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang meminta sejumlah uang.

Sebagai informasi Proyek Engineering, Procurement and Construction (EPC) Gas Processing Facility (GPF) di Jambaran-Tiung Biru ini dikerjakan oleh Konsorsium PT Rekayasa Industri – PT Japan Gas Corporation (JGC) Indonesia dan JGC Corporation.

Modus penipuan juga mungkin terjadi dengan mengatasnamakan EPC Kontraktor tersebut dan Sub kontraktornya dengan mencatut nama Pejabat Forpimda Provinsi Jawa Timur maupun Jawa Tengah, mencatut nama Pejabat Forpimda Bojonegoro, mencatut nama Pejabat Forpimka di Kecamatan, serta Kepala Desa di sekitar Area Proyek JTB,” ungkap kunadi.

Kunadi menegaskan, untuk mencegah terulangnya penipuan serupa, PEPC akan memberikan pengumuman pada papan informasi di Desa-Desa sekitar area proyek JTB dan dibeberapa instansi Kabupaten Bojonegoro.

“Dengan diumumkan melalui media massa dan papan informasi, PEPC mengharapkan tidak terjadi lagi modus penipuan seperti ini lagi,” tutup Kunadi.(Lex/red)SMMplanner остребованыкомпании брендингдетских