Kapolres Bojonegoro Jadi Raja Sehari, Sedekah Bumi

Bojonegoro Suryanasional. Com – Berlangsungnya sedekah bumi di setiap tahun sebagai rasa syukur adat yang masih terus dipertahankan oleh warga di Dusun Kajangan Desa Jono Kecamatan Temayang Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur (01/08/18).

Dalam acaranya sedekah bumi yang dilaksanakan di Sendang Templek pada Rabu siang (01/08/) , warga juga mengundang beberapa pejabat daerah dan Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli, yang juga hadir bersama Anggota rombongannya.

Kedatangan Kapolres disambut cukup meriah dan luar biasa oleh Perangkat Desa serta warga setempat. Sesampai di Dusun Kajangan hendak menuju lokasi Sendang Templek, Kapolres diminta untuk naik Kuda yang telah disiapkan. Hal itu menurut perangkat desa setempat ini adalah salah satu cara kami menyambut tamu yang dijadikan Raja sehari.

Pada kesempatan acara sedekah bumi ini Bapak Kapolres Bojonegoro, menyampaikan pesan kamtibmas supaya tercipta Bojonegoro yang aman dan tentram, Kapolres mengajak semua warga untuk menghindari perbuatan perbuatan yang melanggar hukum. Bermulai dari warga Desa Jono dapat menularkan semua kebaikan kepada semua masyarakat Desa yang lain.

Selain mengajak warga menghindari semua perbuatan perbuatan yang melanggar hukum. Pasca pelaksanaan Pilkada Bojonegoro, Kapolres juga menghimbau kepada warga agar semua perbedaan yang ada, yang mungkin terjadi pada saat kampanye maupun saat sebelum pencoblosan untuk dilupakan, sehingga tidak menimbulkan konflik dan warga bisa hidup rukun.

“Mari kita bersama-sama memajukan negara ini agar 5 tahun ke depan menjadi lebih baik,” ajak Kapolres.

Sementara itu, Kades Jono bapak Dasuki saat berbincang bincang bersama tim kami mengungkapkan, bahwa sedekah bumi merupakan rasa syukur warga kepada Tuhan yang telah memberikan rejeki baik itu hasil bumi maupun yang lainnya. Sedangkan mengenai cara penyambutan Kapolres Bojonegoro yang dinaikkan Kuda dan diiring oleh warga, menurutnya hal itu merupakan salah satu cara dalam penyambutan tamu yang diistimewakan.

“Dulu Forpimda kesini juga kami naikkan kuda, sekarang Pak Kapolres yang datang kita jadikan Raja”, pungkas Kades. Lex/red

Komentar ditutup.