Menjaga Sinergitas Menghadapi Pilkada, Polres Bojonegoro Lakukan Komitmen Bersama Stakeholder

Bojonegoro, suryanasional.com – Mendekati Pilkada serentak Tahun 2018, Polres Bojonegoro Bersama, TNI, Pemkab Bojonegoro, KPU, Panwaslu dan Kejari Kabupaten Bojonegoro melakukan penanda tanganan komitmen tentang sinergitas untuk mensukseskan dan memilih pemimpin yang bermartabat.

Penanda tanganan komitmen tersebut dilaksanakan di Gedung Angling Dharmo Pemkab Bojonegoro Jum’at (26/01/2018) pukul 09.00 WIB. Hadir dalam acara tersebut Bupati Bojonegoro, Kapolres Bojonegoro, Dandim 0813 Bojonegoro, Ketua DPRD Bojonegoro, Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua KPU, Ketua Panwaslu, jajaran Polres Bojonegoro, Danramil, Camat, Kepala Dinas dan dan beberapa isntansi terkait.

Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan implementasi kebijakan pimpinan untuk menciptakan Pilkada yang aman, lancar dan kondusif.

Dia mengatakan jika tantangan ke depan akan semakin komplek dengan berbagai hajat nasional, diantaranya Pilkada 2018 Serentak, Pilpres dan Pileg 2019. Selain itu masih akan adanya Asian Games 2018, IMF World Bank, dan beberapa kebijakan Pemerintah yang diperkirakan akan timbul Pro dan Kontra di tengah masyarakat.

Kepada seluruh undangan, Kapolres mengajak untuk bersama-sama bersinergi dan bekerjasama dalam memberikan warna, sehingga pelaksanaan Pilkada di Bojonegoro bisa berlangsung lancar dan aman.

“Dengan berbagai hajat Nasional dan ancaman kamtibmas, kita semua harus bersinergi dan mendukung terselenggaranya Pemilukada serentak 2018, sehingga Pemilukada anti bisa berlangsung dengan tertib, aman dan lancar,” ujar Kapolres, AKBP Wahyu S Bintoro.

Kapolres berharap, semoga kegiatan penanda tanganan komitmen ini akan bermanfaat bagi kita dan seluruh masyarakat Bojonegoro.

Sementara itu Bupati Bojonegoro Dr. H Suyoto dalam sambutannya menghimbau semua undangan untuk mengajak semua lapisan masyarakat guyub dan rukun dalam Pilkada mendatang, sehingga ke depan akan didapatkan pemimpin yang bermartabat.

“Janji politik adalah hal yang dikehendaki oleh masyarakat dalam memilih, yang kita ingin hilangkan yaitu transaksional politik, jangan sampai partisipasi politik berubah menjadi politik uang,” kata Bupati Suyoto.

Bupati Suyoto berpesan untuk memberikan ruang yang luas kepada masyarakat agar rakyat lebih mengenal pemimpinnya.

“Semoga pelaksanaan Pilkada nanti akan bisa sukses dan lancar,” pungkas Bupati Bojonegoro Suyoto.(Tim SN/red)Защита черного пиарауровниtourism4ukr.spaceподдержка яндекс вебмастер