Pemerintah Gerak Cepat, Tracing Di SD AL Muslim Ditinjau Wakil Bupati Sidoarjo

Sidoarjo, suryanasional.com- Pembelajaran Tatap Muka (PTM) baru saja mulai diberlakukan di Kabupaten Sidoarjo diawal tahun 2022 ini. Pemerintah melakukan pengawasan ketat dalam pelaksanaan PTM. Jika terjadi penyebaran covid-19 di lingkungan sekolah, pemerintah langsung gerak cepat.

Seperti halnya yang terjadi di SD AL Muslim, Sidoarjo, ditemukan salah satu siswa yang terpapar covid-19. SD Al Muslim akhirnya dilaksanakan tracing oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo. Pelaksanaan ini ditinjau langsung oleh Wakil Bupati Sidoarjo, H. Subandi, Sabtu (05/02/2022).

“Salah satu siswa kita ada yang terpapar covid-19, pihak sekolah gerak cepat melaporkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidoarjo, dan  langsung ditindak lanjuti oleh Dinas Kesehatan dengan melakukan tracing ini,” ungkap Fatimatuz, Kepala Sekolah SD Al Muslim.

H. Subandi mengungkapkan bahwa masing-masing puskesmas saat ini memeriksa sejumlah 100 siswa. Sedangkan di kabupaten Sidoarjo tersebar sebanyak 27 puskesmas. Hari ini kita tracing disini ada SD, SMP dan SMA mungkin hasilnya bisa melebihi.

“Tujuannya untuk melihat persolan yang ada dengan varian yang baru mudah- mudahan hasilnya baik. Harapan saya nanti jam tiga sore hasilnya sudah keluar dan akan saya laporkan ke Bapak Bupati, apakah tatap muka diatas 5 Persen diperbolehkan atau tidak tergantung pemerintah daerah,” imbuh Wakil Bupati.

Wakil Bupati berharap, anak-anak sekolah benar-benar dijaga. Sebab, mereka adalah aset negara. Untuk itu jangan sampai dengan adanya varian yang baru menjadi persolan terutama untuk Pendidikannya.

Menurut keterangan dari seorang guru yang mendampingi para siswa yang dilakukan tracing dengan swab antigen, juga menyebutkan bahwa salah satu siswa SD Al Muslim yang terpapar covid-19 itu memiliki riwayat dalam melakukan perjalanan ke luar kota bersama keluarga, sebelumnya.

Kemudian pada saat ini, kita berlakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sesuai dengan SKB 4 Menteri dari SD, SMP hingga SMA di Al Muslim sampai dengan lima hari kedepan. Untuk selanjutnya kita menunggu perkembangan dan instruksi dari pemerintah daerah. (Riz/Red)