Pemkab Bojonegoro Gelar Lomba Sapi Betina Produktif Dan Gelar Panen Pedet 2019

Bojonegoro – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Peternakan Dan Perikanan menggelar kegiatan “lomba sapi betina produktif dan gelar panen pedet 2019” di Gor Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo. Kegiatan akan berlangsung mulai tanggal 15 sampai dengan 16 Oktober 2019.

Plt. Dinas Peternakan dan Perikanan Drh. Catur Rahayu. K mengatakan bahwa, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan populasi dan peningkatan antusias masyarakat terhadap peternakan,

“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi dan motivasi kepada masyarakat, menjadikan event ini sebagai ajang promosi/pemasaran komoditi peternakan, serta membuka peluang investasi potensi peternakan yang ada di Kabupaten Bojonegoro,” kata Drh. Catur Rahayu.

Dia menyampaikan, ada beberapa kategori dan kriteria yang dilombakan dalam kontes ternak 2019 ini, diantaranya adalah:

1. Pedet betina sapi PO
2. Calon induk sapi PO
3. Pedet betina hasil IB
4. Calon induk hasil IB
5. Induk hasil IB
6. Induk sapi PO

Dalam kesempatan ini, akan diikuti oleh peserta dari 28 Kecamatan untuk tiap kategorinya dengan target sebanyak 168 ekor, gelar panen pedet 500 ekor, dan ternak yang di PKB masal sebanyak 200 ekor.

Dia menambahkan dalam event ini juga digelar kegiatan lain berupa lomba petugas inseminasi buatan (IB) berprestasi, pemeriksaan kebintingan (PKB) masal, pameran produk peternakan dan pertanian, konsultasi layanan kesehatan hewan, bimtek pembibitan budidaya dan teknologi pangan, serta Pemberian Radio frequency identification (RFID) pada ternak betina produktif.

Sementara itu Ibu Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dalam sambutannya menegaskan bahwa Bojonegoro ke depan ditargetkan harus menempati urutan kedua besar se-Jawa Timur. Berdasarkan data di kementrian pusat tahun 2010 populasi ternak di Kabupaten Bojonegoro menempati peringkat kedua. Sementara dii tahun 2018, populasinya menurun di peringkat ke delapan.

“Untuk itu, Bojonegoro ke depan harus mampu kembali menaikkan populasinya di peringkat satu atau dua. Dalam hal tersebut, mantri ternak maupun dokter hewan harus bisa berinisiasi agar bisa terwujud. Untuk memaksimalkan produksi ternak sapi, hal utama yang harus di perhatikan adalah produktifitas sapi betina yang paling utama, karena sapi betina lah yang nantinya akan melahirkan banyak anak sapi/pedet, dan supaya sapi-sapi betina bisa lebih produktif, sapi betina prodiktif tidak boleh dipotong ungkap Bupati,” kata Anna Mu’wanah.

Menurut Bupati, selain memaksimalkan sapi betina produktif, inseminasi buatan juga harus yang berkualitas, agar mortalitasnya menurun. Ini merupakan tugas dari Dinas Peternakan Dan Perikanan untuk melakukan koordinasi dan langkah-langkah yang bagus dengan kementrian pusat.

“Selanjutnya terkait penanganan, untuk anak sapi/pedet yang baru lahir agarlah segera mendapatkan ASI dari induknya. Faktor makanan waktu sang induk masih bunting mesti mendapatkan asupan makanan yang kasar/kaya serat, Bojonegoro merupakan lumbung pangan, jadi jerami yang didapat waktu musim baiknya juga disimpan sebagai cadangan untuk musim kemarau agar sapi tidak kekurangan gizi,” jelas Bupati.

Dalam lomba sapi betina yang digelar mulai tanggal 15-16 Oktober 2019 tersebut telah dinilai dan ditetapkan oleh dewan juri, berikut daftar pemenangnya :

Sapi Betina Produktif kategori hasil IB :

Juara 1 : Gufron Dari Kec. Sumberrejo.
Juara 2 : Kusnan dari kec. Sukosewu.
Juara 3 : Parji dari Kec. Padangan.

Sapi Betina Produktif kategori Calon Induk sapi PO :

Juara 1 : Karsiman dari Kec. Purwosari.
Juara 2 : Tikno dari Kec. Kalitidu.
Juara 3 : Mawardi dari Kec. Sukosewu.

Sapi Betina produktif kategori calon induk dari hasil IB :

Juara 1 : Lukidi dari Kec. Baureno.
Juara 2 : Tarmo dari Kec. Balen.
Juara 3 : Mawardi dari Kec. Sukosewu.

Sapi betina produktif kategori induk sapi PO :

Juara 1 : Prapto dari Kec. Ngasem.
Juara 2 : Warito dari Kec. Kedewan.
Juara 3 : Warsit dari Kec. Padangan.

Sapi betina produktif kategori pedet betina sapi PO :

Juara 1 : Warito dari Kec. Kedewan.
Juara 2 : Sungkono dari kec. Padangan.
Juara 3 : Sujudi dari Kec. Sekar.

Sapi betina produktif kategori pedet betina sapi hasil IB :

Juara 1 : Gufron dari Kec. Sumberrejo.
Juara 2 : Jasmin dari Kec. Kapas.
Juara 3 : Panijan dari Kec. Sugihwaras.

Kegiatan lomba sapi betina produktif dan gelar panen pedet 2019″ dihadiri diantaranya Dirjen Peternakan Dan Kesehatan Hewan, Direktur Pembibitan Dan Produksi Ternak Ir. Sugiono, Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari Malang, Forkopimda Kabupaten Bojonegoro, Pimpinan EMCL.

Di samping itu, hadir juga Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jatim, Kepala Bank Jatim Bojonegoro, Kepala Bank BNI Jatim Bojonegoro, Kepala OPD Kab Bojonegoro, Forkopimcam Kec. Tambakrejo, Camat se-kabupaten Bojonegoro, Kepala Desa Dolog Gede, Kepala Desa se-kecamatan Tambakrejo, dan seluruh peternak sapi yang hadir.(Lex/red).