Petugas Gabungan Tinjau Rumah Warga Ambles Dan Longsor Akibat Hujan Tinggi

Bojonegoro, suryanasional.com – Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Minggu (8/5/2022) malam kemarin yang mengguyur sebagian besar wilayah Bojonegoro berakibat erosi sungai bengawan solo sehingga mengakibatkan tergerus tebing sungai bengawan solo membuat tanah sekitar ambles tepatnya di Desa Kauman, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro.

Bencana tanah longsor di Desa Kauman tepatnya di Rt. 10/Rw. 02, juga berdampak pada 2 rumah warga rusak. Tak hanya itu, terdapat pula bagian rumah yang ambles dengan kedalaman sekitar 50 cm. Dengan adanya kejadian tersebut, Kanit Reskrim Polsek Kota Bojonegoro, IPDA Seno bersama-sama Bhabinkamtibmas Desa Kauman dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro cek lokasi tebing yang longsor serta tanah warga yang ambles.

“Penyebabnya intensitas hujan deras serta erosi dari sungai Bengawan Solo yang mengakibatkan tergerusnya tebing sungai Bengawan Solo,” kata Kanit Reskrim Polsek Kota, IPDA Seno kepada awak media, Senin (9/5/2022).

IPDA Seno menambahkan dengan terjadinya dari gerusan tebing sungai bengawan solo yang longsor itu, 2 rumah warga yang mengalami kerusakan yakni rumah milik Moch. Sholeh mengalami kerusakan tanah ambles berdiameter 14, 5 meter dan kedalaman rumah ambles sekitar 50 cintimeter.

Sedangkan rumah milik Moch. Yahya mengalami rusak sedang dengan longsoran panjang mencapai 9 meter, lebar 9 M, kedalaman longsor 3 meter, dan bagan rumah yang ambles sekitar 50 cm.

Saat kejadian tersebut tiadak ada korban jiwa, hanya kerugian material. Kerugian mencapai total puluhan juta rupiah. Rumah milik Moch. Sholeh sekitar Rp. 15.000.000,- dan rumah milik M. Yahya sekitar Rp. 20.000.000,-.

“Kami akan koordinasi lebih lanjut dengan pemerintah desa dan instansi terkait untuk memperbaiki tebing yang mengalami longsor,” pungkas IPDA Seno. (Lex/Red)