Serahkan Zakat Produktif kepada 38 Warga Kedung Jepara, Pj Bupati Edy : Yang Dapat Kambing Jangan dijual

Jepara, suryanasional.com – Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta menyerahkan zakat produktif kepada 38 warga Kecamatan Kedung. Zakat produktif yang diinisiasi oleh Baznas Jepara ini bersumber dari dana Gerakan Bulan Sedekah yang dikumpulkan di bulan ramadan lalu.

Penyerahan zakat kepada warga dari 18 desa di Kecamatan Kedung ini dipusatksn di Pendapa Kecamatan Kedung kemarin (12/7/2022). 38 warga Kecamatan Kedung penerima atau mustahik zakat ini memilih berbagai macam jenis sesuai dengan kebutuhan mereka. Beberapa diantaranya berupa kambing, modal usaha, gerobak angkringan, mesin jahit, las karbit, peralatan catering hingga mesin bubut ayam.

Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta meminta zakat produktif yang diberikan oleh Baznas ini dimanfaatkan dengan baik. Dengan demikian, harapannya bisa berkembang sehingga perekonomian keluarga menjadi lebih baik.

“Yang mendapatkan kambing jangan dijual, tetapi dirawat dengan baik sehingga bisa berkembang biak. Begitu juga yang menerima berupa modal usaha harus dimanfaatkan dengan baik,”  pesan Bupati Andi.

Pemkab Jepara, kata Pj Bupati, bekerja sama dengan Baznas berupaya hadir untuk membantu masyarakat yang mengalami kesusahan ekonomi. Zakat produktif yang disalurkan ini, lanjut dia, bersumber dari dana zakat yang dikelola oleh Baznas

“Harapannya usaha yang sudah berkembang usahanya nanti gantian mengeluarkan zakat untuk warga lainnya yang membutuhkan,” jelas Edy.

Lebih lanjut orang nomor satu di Jepara ini mengatakan, dengan dana zakat ini pihaknya ingin masyarakat lebih produktif dan berdaya. Dengan demikian harapannya ekonomi warga bisa lebih baik.

Sementara itu, Ketua Baznas Jepara Sholih mengungkapkan jika Gerakan Bulan Sedekah berhasil mengumpulkan dana sekitar Rp.1,3 milyar. 50 persen dana bantuan sudah didistribusikan kepada masing-masing desa, sedangkan sisanya dikelola oleh Baznas.

Salah seorang penerima zakat Tasmi mengaku bersyukur dan senang dengan bantuan yang diberikan ini. Bantuan modal usaha yang ia terima akan digunakan untuk menambah modal dagangnya di pasar.

“Alhamdulilah atas bantuannya ini, akan saya gunakan untuk menambah modal dagang,” katanya

 

Kacab Jateng : Aditya

Editor : Tika