Siaga Banjir, PDAM Bojonegoro Diharapkan Bisa Berfikir Kedaruratan

Bojonegoro, suryanasional.com – Mengingat kondisi Bojonegoro yang sedang pada tahap darurat Banjir, Bupati meminta PDAM untuk bisa berfikir tentang kedaruratan. Menurutnya, kondisi tersebut tentunya akan membutuhkan bayak suplai air bersih.

Bupati Bojonegoro Suyoto mengatakan hal tersebut, saat melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Dirut PDAM Kabupaten Bojonegoro di rumah dinas Bupati, Jum’,at (23/2/2018).

Dia menuturkan, air merupakan hajat kebutuhan orang banyak yang harus terpenuhi. Untuk itu, PDAM dituntut untuk memberikan bukti dengan terus berekspansi memperluas jangkauan pelayanannya.

“Tugas kita adalah membuat seluruh warga masyarakat Bojonegoro mendapatkan akses air bersih. Untuk itu, PDAM dihararapkan selalu meningkarkan kapasitas belajar dan kapasitas menyelesaikan masalah,” kata Suyoto.

Dia menambahkan, ibaratnya haram masuk surga jika air PDAM masih keruh. Untuk itu, dia berharap kepada dirut yang baru untuk bekerja keras memberikan yang terbaik demi kemajuan PDAM.

“Dirut baru harus bisa membawa kemajuan dan menyelesaikan semua persoalan keluhan pelanggan meski apapun yang terjadi,” tegas Suyoto.

Untuk PDAM Kabupaten Bojonegoro sendiri, Bupati Suyoto menunjuk Sukahanan sebagai Dirut PDAM yang baru menggantikan Dra. Dahlia Erly Yanti yang sudah masa purna. Sukahanan sebelumnya Kepala Bagian (Kabag) teknik PDAM Bojonegoro.(Lex/red)wordpress счетчиканализ страницы сайтапермь вкпродажа консалтинговых услуг