Tak Terhambat Isu Aksi Pekerja Operasional TPS

Suryanasional.com | Surabaya,-Situasi dan kondisi operasional PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS), hingga kini masih berlangsung normal dan kondusif. Semua bidang serta unit kerja di internal maupun eksternal perusahaan, tidak terpengaruh isu santer aksi pekerja di lingkungan anak usaha PT Pelindo III (Persero) tersebut.

“Kalau itu (isu, red) kan bagian dari dinamika? Saya pikir itu hal biasa dan normal-normal saja,” tukas Kepala Humas TPS, M. Soleh dihubungi, Jumat (28/9/2018).
Dijelaskan, kondisi pekerja, maupun operasional kinerja di TPS, tidak mengalami kendala dan tetap berjalan normal seperti biasanya. Namun diakui, gejolak pekerja yang dikabarkan menuntut hak atas pembayarannya itu telah mencair dengan perundingan.

“Sudah ada dialog, dan jadwal dialog yang diagendakan hari ini sudah sebulan lalu digagas. Jadi, tidak seheboh yang digembar-gemborkan di berita itu,” tepis Soleh di ponselnya.


Sebelumnya, di area pintu depan kantor PT TPS, Kamis (27/9/2018), sejumlah pegawai berkumpul sambil meneriakkan tuntutan pembayaran pendapatan atas hak penyetaraan yang diterbitkan manajemen PT Pelindo III, selaku induk TPS. Mengutip sumber dekat, tuntutan para pegawai melalui serikat pekerjanya itu didasarkan Peraturan Direksi PT Pelindo III (Persero) nomor PER.0023/KP.0602/HOFC-2018.

Mereka menganggap, manajemen TPS terlambat atas hak pekerja hingga realisasi pembayarannya tertunda sebulan sejak aturan tertanggal, 24 Juli 2018 itu diterbitkan Pelindo III. Praktis, jika merujuk regulasi terkait penyesuaian penghasilan bagi karyawan di seluruh cabang dan anak usaha serta cucu perusahaan di lingkungan Pelindo III, TPS hsrus membayarkan hak pekerja, per 1 Agustus 2018.

“Sekali lagi, tidak ada seperti yang diberitakan. Operasional kami masih berjalan lancar dan normal,” ingatnya.(Budi R).