Bupati Bojonegoro Gelar Pertemuan Bahas Masa Depan Persibo

Bojonegoro, Suryanaaional.com – Bupati Bojonegoro menggelar pertemuan untuk membahas keberlangsungan masa depan tim sepak bola Persibo Bojonegoro.

Pertemuan yang bersifat diskusi itu digelar di Omah Inspirasi, Jalan Dr, Soetomo Bojonegoro, Rabu, (26/8/2020).t Pertemuan itu untuk mencari titik temu dalam upaya menyelamatkan eksistensi Persibo dalam kancah sepak bola nasional yang saat ini dinilai masih belum ada kejelasan.

Pertemuan ini diikuti oleh mantan pengurus Persibo Abdulloh Umar dan Sally Atya Sasmi. Hadir pula unsur kelompok supporter seperti Curva Nord, Boromania dan Biro Tribun Kidul. Hadir juga KONI Bojonegoro dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Bojonegoro diantaranya Dispora dan Bagian Hukum dan Perundang-undangan.

Mengawali diskusi, eks manajemen Persibo, Abdulloh Umar menjelaskan jika permasalahan utama yang dihadapi Persibo Bojonegoro selama ini adalah kendala pendanaan.

“Permasalahan krusial yang dihadapi Persibo saat ini adalah terkait pendanaan. Selain itu tidak ada permasalahan yang berarti lainnya,” kata Umar.

Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah mengatakan, pertemuan ini adalah untuk mencari solusi terkait eksistensi masa depan Persibo dalam kancah sepak bola nasional.

“Diskusi ini adalah sebuah gagasan untuk mencari jalan keluar yang terbaik demi keberlangsungan masa dengan Persibo. Untuk itu dalam diskusi ini kita melibatkan semua pihak yang berkompeten dalam tubuh Persibo. Kita mengundang juga pihak SKK Migas,” kata Bupati Anna.

Dalam diskusi tersebut, para supporter Persibo menuntut adanya eksistensi Persibo. Vakumnya Persibo dalam kancah sepak bola nasional membuat kecewa masyarakat Bojonegoro.

“Kita rindu akan suasana gemuruh stadion saat Persibo bertanding. Dimana momen itu adalah wujud menyatunya emosi jiwa para supporter terhadap tim kebanggaan masyarakat Bojonegoro, yakni Persibo. Semoga lekas ada solusi sehingga Persibo bisa kembali eksis seperti dulu,” kata perwakilan Supporter, Arif Bondet.

Sementara itu perwakilan dari SKK Migas, Nur Wahidi belum memberikan kejelasan terkait rencananya menjadi sponshorship Persibo Bojonegoro.

“Hasil dari diskusi ini akan kita kita tindaklanjuti dengan melakukan koordinasi dulu dengan pihak internal SKK Migas,” cetus Nur Wahidi singkat.(Lex/red).