Even Sail To Indonesia, Sebuah Reli Perahu Jenis yacht Di Pantai Mombui Bawean

Suryanasional.com| Bawean,- Sail Bawean 2018 yang dipusatkan di Pantai Mombui, Kecamatan Sangkapura mulai di resmikan kemarin . Acara itu merupakan bagian dari suatu rangkaian even Sail to Indonesia, sebuah reli perahu jenis yacht. Pulau Bawean menjadi salah satu tempat persinggahan.

Sebanyak 47 negara mengikuti even tersebut. Di antaranya Inggris, Amerika Serikat, Jerman, dan Selandia Baru. Para peserta lomba dan wisatawan bakal disuguhi berbagai macam keindahan alam Pulau Bawean. Mulai pantai, pemandangan alam bawah laut. hingga penangkaran rusa. “Para wisatawan juga diajak bakar ikan bersama di tepi pantai,” ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Gresik Mighfar.

Berbagai tempat singgah dan rangkaian acara telah dimatangkan. Seremoni pembukaan digeber hari ini di Pantai Mombul. Sebelum menuju pantai, para pengunjung dipastikan akan dimanjakan dengan berbagai suguhan alam yang menawan. Di Kecamatan Tambak, wisatawan bisa melihat birunya laut yang memanjang sepanjang jalan. Terutama Desa Pekalongan dan Diponggo. “Di sini cocok untuk tempat bersantai,” ujar Nurul Maulida, warga setempat.

Pemandangan lewat Kecamatan Sangkapura berbeda. Pengunjung akan menyaksikan hijaunya pepohonan hutan yang rimbun. Jika beruntung, mereka bisa menjumpai monyet liar saat melintas.

Pantai Mombul berjarak 50 kilometer dari pelabuhan melalui Kecamatan Tambak. Jika melalui Kecamatan Sangkapura berkisar 25 kilometer. Jarak antara jalan utama menuju pantai sekitar 1 kilometer.

Delapan dorung (semacam gazebo khas Bawean) sudah siap menyambut. Wisatawan bisa menikmati suasana pantai dari atas bukit. Untuk turun ke pantai, pengunjung harus melewati 65 anak tangga. “Memang sudah disiapkan khusus acara ini (Sail to Bawean, Red),” kata Faisal, panitia lokal acara Sail to Bawean.

Bupati Gresik Sambari Halim Radianto menyatakan, acara Sail to Bawean bertujuan mendongkrak promosi Pulau Putri, sebutan Pulau Bawean. “Kami berharap Pulau Bawean bisa dikenal wilayah lain,” tuturnya.

Orang nomor satu di Kota Giri tersebut menjelaskan, perbaikan infrastruktur dilakukannya untuk mendukung akses menuju berbagai destinasi. “Wisata di Bawean harus bisa berkembang. Jangan sampai kalah dengan tempat lain,” tandasnya. (Budi R)