TNI Diserang Dengan Kekuatan Tidak Berimbang di Distrik Mugi, Kab. Nduga, Papua

Editor:Tri Karyono|Reporter:Budi Raharto

Suryanasional.com|Papua,-Pasukan TNI yang tergabung dalam Satgas Penegakan Hukum (Satgas Gakkum), yang sedang melaksanakan pengamanan dalam rangka proses perpindahan pasukan TNI yang akan melaksanakan pengamanan dan pembangunan infrastruktur Trans Papua Wamena-Mumugu di Kab. Nduga mendapatkan serangan dari pihak KKSB pimpinan Egianus Kogoya di Distrik Mugi Kab. Nduga pagi tadi, Kamis (7/7/2019) sekitar pukul 08.00 WIT.

Pasukan TNI Satgas Gakkum Pasukan 25 orang tersebut tiba di Distrik Mugi dalam rangka peralihan pasukan, tiba-tiba mendapatkan serangan mendadak oleh sekitar 50-70 orang KKSBerbaikan campuran, baik senjata standar militer maupun senjata tradisional seperti panah dan tombak.

Pasukan berhasil melawan berhasil dan berhasil mengalahkan kelompok KKSB sampai menghilang ke dalam hutan belantara.

Akibat serangan ini menyebabkan 3 orang prajurit jatuh sebagai kusuma Bangsa: Serda Mirwariyadin, Serda Yusdin dan Serda Siswanto Bayu Aji.

Sementara dari pihak KKSB, prajurit TNI berhasil merampas 5 (lima) pucuk senjata milik KKSB (jenis masih dalam pengawasan), ditemukan satu orang mayat (identitas dalam penyelidikan), dan dilaporkan 7-10 orang anggota KKSB juga terbukti mampu membantu melarikan diri oleh teman-peserta.

Pukul 15.00 WITA, dua unit helly jenis Bell tiba dari Timika untuk melaksankan evakuasi korban prajurit yang tewas, namun sebelum naik helikopter ini mendapatkan kembali serangan dari KKSB, pasukan TNI yang melancarkan serangan dari udara dan dari kapal bantuan dalam keadaan aman.