Bentuk Pendidikan Karakter Siswa, SMP 2 Ngawi Luncurkan Aplikasi Espero Plus

Ngawi, suryanasional.com – Memajukan kedisiplinan siswa di sekolah sangatlah penting, maka dari itu kedisiplinan harus diterapkan dalam setiap sekolah, agar pembelajaran disekolah dapat berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil yang sesuai dengan apa yang diharapkan, serta sesuai dengan visi dan misi sekolah tersebut.

Guna mengutamakan kedisiplinan siswa yang maju, SMP 2 Ngawi berhasil meluncurkan aplikasi baru yang dinamakan espero plus, yakni Penerapan pendidikan karakter siswa yang dilakukan pada kegiatan pembelajaran selama di rumah, dan pusat kegiatan belajar, kegiatan itu berupa mejalankan ibadah sholat dan kegiatan keseharian di rumah dan di masyarakat. Dalam Pengaplikasian pendidikan karakter dijalankan untuk membentuk kedisiplinan siswa SMP 2 Ngawi.

“untuk mewujudkan kedisiplinan siswa selama di rumah dengan maksimal sekolah melakukan beberapa kegiatan untuk menghasilkan karakter siswa di luar sekolah, seperti contahnya kegiatan di rumah, beribadah, siswa melakukan apa saja, dan harus melatih kedisiplinan selama di rumah atau kejujuran siswa,” Terang Hary Supriyono, kepala Sekolah SMP 2 Ngawi, Selasa (18/01/2022).

Kepala Dinas Pendidikan Sumarsono, mengatakan, selain di sekolahan mempunyai guru yang mendidik siswa akan di rumah mempunyai orang tua yang akan menjadi guru sebagai tolak ukur terciptanya kedisiplinan bagi anak atau siswa yang harus mampu menerapkan kedisiplinan atau memantau dengan baik, baik dalam kegiatan pembelajaran di rumah atau pun dalam perilaku siswa dan Karakter seseorang anak atau siswa akan terbentuk bila aktivitas dilakukan berulang-ulang secara rutin hingga menjadi suatu kebiasaan, yang akhirnya tidak hanya menjadi suatu kebiasaan saja tetapi sudah menjadi suatu karakter.

“Uji cobanya saat ini sampai akhir Desember tahun 2021 sekarang sudah fix dilaksanakan sampai nanti minggu ke 2 Februari baru evaluasi intern. Esensi dari aplikasi Espero plus ini adalah bentuk pembinaan karakterter bersama antara sekolah dan orang tua. siswa mengisikan kegiatan wajib maupun tidak wajib melalui menu yg disediakan secara jujur, demikian pula orang tua akan mengkonfirmasi selanjutnya pendamping juga akan mengkonfirmasi, diakhir bulan akan terlihat data yg selanjutnya di pergunakan sebagai dasar pembinaan secara individu atau kelompok. Intinya adalah kejujuran karena data dari aplikasi Espero plus tidak ada hubungannya dengan nilai raport,” Jelasnya.

Dayinta Adisty siswa SMP 2 Ngawi mengatakan, aplikasi espero plus ini sangat membantu kegiatan sebagai siswa menjadi lebih terpantau, khususnya dimasa pandemi.

“Untung nya sekolah kami SMPN 2 Ngawi punya cara agar kendala yg ada bisa teratasi, pembentukan karakter juga jadi lebih maksimal, saya sebagai siswa merasa sangat terbantu dalam mengatur kegiatan sehari-hari karena sudah terpantau oleh orang tua dan bapak ibu guru,” ucap Dayinta Adisty. (Fir/Red)