Ngawi, suryanasional.com – BLT DBHCHT Kabupaten Ngawi Tahun 2022 mendasar Surat Menteri Dalam Negeri Nomor: 906/2114/SJ, tentang Hasil Inventarisasi dan Pemetaan Klasifikasi, Kodefikasi dan Tempat Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah Terkait DAK Tahun Anggaran 2022, DBH DR Tahun Anggaran 2022, DBH CHT Tahun Anggaran 2022, Usulan Kemendikbudristek dan Kemenkes pada lampiran terdapat pada Program strategis lainnya yang ditetapkan oleh Pemerintah, Sub Kegiatan Fasilitasi Bantuan Sosial Kesejahteraan Keluarga. Sehingga pada tahun ini pelaksanaannya melalui Dinas Sosial Kabupaten Ngawi.
Dalam acara Launching di pendopo Widya Graha dihadiri oleh Bupati, Wakil Bupati, Ketua Dewan, Sekretaris Daerah yang diwakili oleh Ibu Staf Ahli, Kepala OPD terkait, Camat se-Kabupaten Ngawi, pimpinan BPRS Kabupaten Ngawi, manajemen pabrik rokok Ngawi, APTI Kabupaten Ngawi, serta perwakilan penerima BLT DBHCHT Tahun 2022 dengan jumlah 50 orang buruh petani tembakau dan 31 orang dari pabrik rokok. Selasa 02/11/2023
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Ngawi, Budi Santoso, S.STP., M.Si menyampaikan bahwa penerimaan BLT kali ini adalah sejumlah Rp. 325.000 dikali 6 sehingga jumlah keseluruhan masing-masing akan menerima Rp. 1.950.000,-. Mekanisme penyaluran melalui BPRS Kabupaten Ngawi. Adapun penerima tahun ini sejumlah 2.625 orang yang terdiri dari 507 orang buruh tani tembakau dan 2.118 orang buruh pabrik rokok.
“Setelah dilaksanakan penyerahan secara simbolis kepada penerima BLT DBHCHT, penerima nantinya dapat dilayani langsung dalam transaksi penarikan uang pada pelayanan BPRS Kabupaten Ngawi di lokasi,” ucapnya.
Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menyampaikan arahan berkaitan dengan peningkatan usaha kreatif lokal di Kabupaten Ngawi. Potensi yang tersedia untuk dimaksimalkan dalam kemanfaatan sehingga meningkatkan derajat ekonomi masyarakat Ngawi.
“Semoga BLT DBHCHT ini dapat memberikan manfaat bagi penerima pada khususnya dan perekonomian Kabupaten Ngawi pada umumnya,” ungkapnya
Sementara itu Eka Amin, pekerja pabrik rokok among tani Karangjati mengatakan dirinya sangat senang dan bersyukur, karena dengan adanya BLT DBHCHT ini semoga dapat menambah kemampuan ekonomi keluarga.
“Minimal keluarga kami mempunyai tabungan yang sewaktu-waktu dapat dimanfaatkan,” ujarnya. (Fir/Red)
