Sejahterakan Masyarakat Kecil, Pemkab Bojonegoro Realisasikan Rehab 18.450 Rumah Warga Kurang Mampu

Bojonegoro, Suryanasional.com – Pemkab Bojonegoro setiap tahunnya terus merealisasikan program Rehab aladin (atap, lantai, dinding) bagi warga kurang mampu. Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) sebagai leading sektor kegiatan ini menargetkan merehab 22.528 rumah warga hingga 2023 mendatang.

Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Kawasan Permukiman DPKP Cipta Karya Kabupaten Bojonegoro, Zamroni mengatakan, sesuai data awal kebutuhan peningkatan kualitas atap, lantai, dan dinding rumah terus direalisasikan. Sebab, melalui program Aladin, kualitas hidup masyarakat akan meningkat.

Berdasarkan data DPKP Cipta Karya, sejak 2017, Pemkab Bojonegoro terus memaksimalkan program rehab Aladin. Pada tahun 2017, sejumlah 280 rumah warga telah direhab. Sementara di tahun 2018, ada 1.194 rumah warga. Sementara di tahun 2019 berjumlah 1.558 rumah warga.

Selanjutnya di tahun 2020 meningkat pesat, yakni 3.743 rumah warga telah direhab. Begitu juga di 2021, Pemkab Bojonegoro telah merehab 6.667 rumah warga.

“Sementara di tahun 2022, terealisasi 5.008 unit. Total realisasi program Aladin hingga 2022 sebanyak 18.450 rumah. Jumlah ini murni dari APBD Kabupaten Bojonegoro,” kata Zamroni, Kamis (13/10/2022).

Pelaksanaan kegiatan peningkatan kualitas program Aladin ini untuk rumah tidak layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah, rehabilitasi rumah korban bencana serta penyediaan rumah bagi masyarakat yang terkena relokasi program pemerintah daerah.

“Hal ini sesuai Rencana Strategis (Renstra) DPKP Cipta Karya 2018 – 2023. Yakni misi mewujudkan pembangunan infrastruktur yang merata dan ramah lingkungan,” katanya.

Sementara itu, salah satu warga penerima manfaat program Aladin tahun 2021, yakni Tatik (64), asal Kecamatan Bojonegoro mengucapkan terima kasih dengan adanya Program Aladin.

“Lantai sekarang sudah keramik, dinding dan atap nggak ada yang bocor. Apalagi sekarang sudah masuk musim hujan. Pastinya senang sekali,” kata Tatik.(Lex/HmsBjn).